Dukungan Gusti Bhre Mengalir Dari Relawan dan Elemen Sebagai Walikota Solo

SOLO, solopopuler.com– Dukungan mengalir terhadap Adipati Pura Mangkunegoro X Gusti Bhre Cakrahutomo Wira Sudjiwo jelang Pilkada di Kota Solo sebagai Walikota Solo. Seperti halnya, dari Relawan Bolone Mase, yang pernah memberikan dukungan kepada Gibran Rakabuming Raka sebagai wakil Presiden. Sedangkan ini, dikatakan Koordinator Relawan Bolone Mase, Kuat Hermawan Santoso.

” Dari ranting, muncul aspirasi pemimpin anak muda, itu bukan isu dari Kota Solo tapi nasional, ” ujarnya.

Gusti Bhre dalam acara wayang yang digelar komplek Pura Mangkunegaran beberapa waktu lalu. (Dok)

Bahkan pihaknya telah menyampaikan aspirasi kepada partai menyisipkan calonnya anak muda. Namun ia membantah kriteria ini dekat dengan Gibran Rakabuming Raka. Karena bagi dia, bagaimana pemimpin kedepan diperbanyak anak muda.

” Kalau pilkada Kota Solo, aspirasi teman-teman Gusti Bhre karena represantasi anak muda, ” ucapnya.

Dari ranting yang ada di Kota Solo, ungkap dia, sudah mencapai 90 persen untuk nama Guti Bhre. Meskipun ketika rapat internal ada nama-nama anak muda lainya seperti nama perempuan. Rupanya, para relawan ingin ada penerus program Gibran yang dinilai membuat pembangunan fisik dan non fisik Kota Solo selama menjabat maju pesat.

” Keinginan menyambungkan yang belum sempurna dari program Mas Gibran, ” ujarnya.

BACA JUGA : Dimunculkan Namanya Dalam Pilkada Solo, Gusti Bhre Jawab Fokus Mangkunegara

Pihaknya juga telah menyampaikan aspirasi kepada Gibran. Yang pertama, disampaikannya itu, tentang pemimpin muda ketika pilkada. Keduanya, kata dia, tentunya tentang nama Gusti Bhre dari masukan dilapangan. Apalagi ia tidak membantah Bolone Mase mengikuti blusukan Gusti Bhre.

” Kita menghormati partai yang menggodok nama calonnya, ” terangnya.

Secara terpisah, deklarasi mendukung Adipati Pura Mangkunegaran X Gusti Bhre sebagai Walikota Solo digelar di Komplek Karaton Surakarta. Sebagai kordinator deklrasi, Martono, memiliki alasan untuk memilih tempat karena masyarakat Baluwarti komplek karaton ini tidak meninggalkan trah raja.

” Warga Kota Solo tidak mungkin meninggalkan trah Kerajaan Kasunan Surakarta dan Mangkunegaran itu sendiri, ” tandasnya.

Mereka deklarasi memohon kepada Gusti Bhre Mangkunegoro ke 10 memimpin Kota Solo sebagai Walikota periode Tahun 2024-2029. (Agung Santoso)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *