Ini Faktor Kursi Legislatif PDI P Solo Turun, PSI Naik Pengaruh Sosok Kaesang

SOLO, solopopuler.com – Perolehan kursi legislatif PDI P Kota Solo menurun dari 30 menjadi 20 kursi di DPRD Kota.
Hal ini dikatakan Ketua Badan Pemilu Dewan Pimpinan Cabang Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (Bapilu DPC PDI P) Kota Solo, Her Suprabu.

” Ya perolehan 20 kursi, jadi kita kehilangan 10 kursi, ” ujarnya saat dikonfirmasi, Senin (04/03/2024) malam.

Kaesang Pangarep Ketua Umum PSI saat kampanye di Kota Solo beberapa waktu lalu. (Foto : Agung Santoso)

Sedangkan untuk tahun 2019 lalu memperoleh 30 kursi dan tahun Namun kehilangan 10 kursi di DPRD Kota Solo karena berkaitan dengan pemilihan presiden. Melihat kondisi ini, target perolehan suara turun menjadi 23 tapi gagal diperolehnya.

” Tapi tiga kursi ini, suaranya sangat tipis sekali dengan partai lain, ” ujarnya.

Selisih tipis untuk tiga partai ini seperti dari PKS dan PKB wilayah dapil V. Belum lagi ada persoalan di salah satu TPS yang diduga persoalan administratif. Bukan sekedar sosok gibran didukung koalisi partai, kata dia, banyak faktor untuk turunnya suara PDI P.

” Banyaknya bansos yang masif, dugaan money politik ini berhubungan dengan pilpres juga mempengaruhi, ” jelasnya.

BACA JUGA : 📱Hasil Rekapitulasi KPU Di Solo, Muncul Potensi Poros Koalisi Pilkada

Dan ini bukan rahasia umum sehingga pertempuran mendapatkan suara cukup sengit. Namun karena faktor ekonomi maka bergeser ke partai lain. Belum lagi, partai dengan sosok berpengaruh juga menjadi faktornya juga.

” Faktor ekonomi, maka bergeser ke partai lain, ” ujarnya.

Disisi lain Plt Ketua DPD PSI Solo, Sonny kalau kenaikan signifikan kursi partainya sebanyak lima kursi. Kenaikan ia mengungkapkan karena faktor Kaesang Pangarep, Putra Presiden Jokowi. Lantas, sejak bergabungnya putra presiden maka partainya blusukan ke masyarakat.

” Kita buat grub, ada keluhan kita penuhi, ” ujarnya.

Pria yang juga caleg ini mengatakan mendapatkan kursi di DPRD. Dengan begitu, pihaknya memastikan untuk memperoleh wakil DPRD Surakarta. (Agung Santoso)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *