SOLO, solopopuler.com – Ketua DPC PDI P Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo menilai kunjungan Presiden Joko Widodo sah saja. Yang dilakukan oleh Jokowi sudah menjadi tugasnya sebagai presiden mengunjungi rakyatnya di daerah.
” Itu tidak ada masalah bagi saya, ” terangnya kepada awak media, Selasa (22/01/2024)
Termasuk memberikan sembako karena memang hak rakyat harus diberikan. Apabila rakyat menerima juga sah saja. Yang terpenting pemberian sembako tidak ada tendensi apapun.
” Bansos itu disetujui oleh DPR RI dari berbagai macam politik. Maka penganggarannya, tentunya dibahas dari RAPBN, ” terangnya.
Sekali lagi ia menegaskan tidak merasa kalau kunjungan tersebut menggerus suara PDI P. Termasuk halnya tidak merasa ditumpangi oleh presiden. Meskipun belakangan presiden sering ke Jawa Tengah seiring jadwal kampanye paslon nomer 3.
” Kalau ditanya panik tidak, ya tanyanya disana, ” tandasnya.
BACA JUGA : 📱Rudy Sebut Maruar Sirait Mundur Gentleman Dan Mempersilahkan Usulan Hak Angket Gibran Mundur
Bahkan dirinya tidak pernah panik meskipun Gibran Rakabuming Raka asal Solo kompetisinya. Ia tetap fokus dengan kader PDI P yang ada di ranting, badan dan sayap partai. ” Sekarang kita semua kerja keras, ” tambahnya dalam strategi pemenangan Ganjar Mahfud.
Ibarat banteng sudah ketaton atau tersakiti tidak berpikir yang didapat. Namun perbuatan untuk PDI P dan Ganjar Mahfud menang satu putaran. Lantas beberapa ketua partai datang ke Kota Solo sekitar ia menganggap sah saja.
” Mereka menengok kantor DPCnya boleh- boleh saja, itu wajar, ” jelasnya.
Seperti halnya jika Ketua Umum PDI P Megawati ke Kota Solo bukanlah menandingi. Karena ingin mengunjungi karena kangen masyarakat Kota Solo. Lantas masifnya Capres Ganjar ke Jawa Tengah menurut ingin mengingatkan kepada masyarakat karena pernah menjadi gubernur.
” Karena berbuat bagi masyarakat, kalau masyarakat mendukung maka bersyukurlah. Namun saya optimis Ganjar Mahmud menang satu putaran, ” ujarnya. (Agung Santoso)