SOLO, solopopuler.com – Ketua DPC PDI P Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo tidak mau sakit hati ke tiga kalinya untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Kota Solo nantinya. Kedua yang bikin sakit hati, ia tidak enggan menyampaikan secara rinci sehingga proses tahapan dijalani dengan baik.
” Saya tidak mau sakit ke tiga kali, cukup dua kali. jangan sampai tiga kali,” ujarnya, Sabtu (02/05/2024) usai Upacara Hari Lahir Pancasila DPC PDI P Kota Solo.
Yang disampaikan Rudy ini ketika ditanya tentang harapan kepada pendaftar dengan berbagai macam profesi. Dalam hal ini sudah ada 20 para bakal calon wakil walikota dan wakil walikota. Ucapan tegas tidak ingin sakit terulang pada dirinya dalam menjabarkan pidato Ketua DPP PDIP, Puan Maharani. Hal ini tentang kader partai tidak menjunjung tinggi etika politik dan tak disiplin.
” Setahunya itu tow, wong rekomendasinya dari PDI Perjuangan, punya KTA juga. Kira-kira itu aja, ” ucapnya.
BACA JUGA; 📱Putusan MA Syarat Usia Calon Kepala Daerah, Ketua DPC PDI Solo Sebut Ada Yang Berkuasa
Terlebih, DPC ini hanya membuka pendaftaran saja dan semua urusan ada di Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI P. Mereka yang mendaftar juga sudah tahu kalau hanya dua mendapat rekomendasi. Kemudian ada 18 pendaftar nantinya sepakat bila tidak mendapat rekomendasi akan menjadi tim pemenang.
” Kalau mereka yang tidak mendapat rekomendasi, apakah merecoki, kalau merecoki gelut saiki wae gitu (berkelahi saja sekarang),” terangnya.
Ia juga senang senang banyak pendaftar karena PDIP dicintai banyak masyarakat dan tokoh masyarakat. Namun demikian ia menegaskan kalau perolehan kursi suara PDIP di DPRD bisa mencalonkan walikota dan wakilnya. Perolehan rekomendasi hanya pasangan dari partainya,dimana ini telah disampaikan ke partai lain yang selama ini berkunjung.
” Kalau ada dari partai lain, saya tidak tahu nantinya. Karena DPD dan DPP juga membuka pendaftaran, ” terangnya. (Agung Santoso)