SOLO, solopopuler.com – Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Tengah, Sudaryono menargetkan 25 kader lebih dari kabupaten/kota di Jawa Tengah maju dalam Pilkada 2024. Kadernya ini dibidik untuk maju, lanjut dia, sebisa mungkin nomer satu atau bupati/walikota.
” Kalau tidak bisa nomer satu, ya nomer dua (wakil bupati/wakil walikota) ,” terangnya saat dikonfirmasi awak media, Rabu (16/05/2024).
Pastinya mereka ini berasal dari 25 kabupaten/kota dengan harapan duduk di eksekutif. Salah satu target jumlah itu, salah satunya Kota Solo. Untuk hal kepentingan itu, dirinya telah melakukan 15 kali kunjungan di Kota Solo dari 35 Kabupaten/Kota.
” Ya banyak, kader potensial, ” jelasnya ketika ditanya kader potensial dari 25 kabupaten/kota.
Alasan kota ini potensial meskipun ada parta besar, ia mengatakan kalau partainya selalu mendorong untuk menang. Setelah dihayati dan dirasakan, lanjut dia, mendukung kader sendiri kalah tapi mendukung lainnya memang itu terasa sama. Artinya sama sama tidak mendapatkan kebesaran dan tidak ada pembinaan serta tidak mendapatkan apa -apa.
” Jadi saya kira, mendorong kader kita sendiri maju memanaskan mesin itu, jauh lebih baik daripada mendorong orang lain menang tapi orang itu malah hantam kita,” terangnya.
Proses politik sekarang ini, ia membenarkan maju dalam pencalonan gubernur sesuai perintah Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto. Dia pun berikhtiar dan keliling daerah seperti di beberapa tempat di Kota Solo dari wilayah pengrajin Danukusuman dan Pasar Antik, Triwindu. Termasuk sebagai ketua partai maka mendorong dan menumbuh kembangkan partai ini lebih besar.
” Dengan cara melakukan konsolidasi, kumpul, pendidikan latihan, kaderisasi dan indoktrinasi partai di daerah – daerah,” terangnya.
Komunikasi dengan partai lain, Sudaryono menegaskan telah dilakukan pihaknya tapi belum selesai. Baik itu dari partai dalam Koalisi Indonesia Maju maupun diluar itu. Bahkan partainya harus bisa kerjasama dengan partai manapun serta tidak ada anti partai manapun.
” Kita bisa kerjasama semua orang, tentunya pada pertimbangan maukah, partai koalisi dengan kita, dan menangkah calonnya si ini dan si itu,” ujarnya.
Termasuk ada kemauan dan kemampuan untuk menang.
BACA JUGA: 📱Kevin Bacalon Walikota Termuda PDI P Berkompetisi Belasan Calon Lain, Siap Perhatikan Problem Terkecil Warga
Secara terpisah, Ketua DPC Partai Gerindra Ardianto Kuswinarno pada hari senin depan membuka pendaftaran untuk bursa calon Pilkada. Namun ia menyebut ada tiga jago tempur sudah komunikasi intensif untuk mendaftarkan dari partai. Meskipun enggan menyampaikan nama- nama itu, mereka ini berprofesi sebagai pengusaha, politisi dan akademisi.
” Sejauh sudah ada nama Astrid dari akademisi yang mengembalikan pendaftaran, ” terangnya. (Agung Santoso)
