PDI Perjuangan Solo Tunggu Hasil Resmi Pilkada 2024, Tegaskan Demokrasi Sebagai Instrumen Kedewasaan Bangsa

SOLO, solopopuler.com – PDI Perjuangan menyatakan akan mengikuti seluruh proses dan tahapan Pilkada Solo 2024 sesuai aturan Komisi Pemilihan Umum (KPU). Pernyataan ini disampaikan Ketua Tim Pemenangan paslon 01, YF Sukasno, menanggapi hasil hitung cepat yang menunjukkan pasangan Respati-Astrid (paslon 02) unggul sementara atas pasangan Teguh Prakosa-Bambang Nugroho (paslon 01).

“Kami tetap mengikuti tahapan KPU hingga penghitungan di tingkat kota dengan pleno KPU. Kita tunggu hasil resminya,” kata Sukasno, Kamis (28/11/2024).

Ketua Tim Pemenangan Teguh Prakosa-Bambang Gage, YF Sukasno (pribadi)

Menurut Sukasno, Pilkada harus menjadi alat untuk mengukur kedewasaan masyarakat, pemerintah, dan aparatur negara dalam memahami serta menjalankan demokrasi.

“Kalau demokrasi hanya dimaknai untuk meraih kekuasaan dengan segala cara, bangsa ini tinggal menunggu kehancurannya. Demokrasi harus menjadi alat untuk memperbaiki kualitas kehidupan bernegara,” tegasnya.

PDI Perjuangan juga menekankan komitmennya terhadap demokrasi yang bermartabat sesuai cita-cita Bung Karno. Sukasno menjelaskan, perjuangan partai tidak hanya bertujuan meraih kemenangan, tetapi mencapainya secara terhormat berdasarkan prinsip Tri Sakti: berdaulat dalam politik, berdikari dalam ekonomi, dan berkepribadian dalam budaya.

BACA JUGA : Andika-Hendi Unggul di TPS 12 Tempat Jokowi Mencoblos, Luthfi-Taj Yasin Menang di TPS 18 Manahan

Ia juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh kader, simpatisan, dan relawan yang setia menjaga nilai-nilai demokrasi.

“Kami ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terus mendukung perjuangan kami. Kami akan tetap berada di jalur konstitusi dan ideologi,” tuturnya.

Sementara itu, hasil hitung cepat dari Bawaslu Solo menunjukkan pasangan Respati-Astrid unggul dengan 60,47 persen suara atau setara 185.631 suara, dibandingkan paslon Teguh Prakosa-Bambang Nugroho yang memperoleh 39,53 persen suara atau 121.367 suara.

Koordinator Divisi Pencegahan, Partisipasi Masyarakat, dan Humas Bawaslu Solo, Agus Sulistyo, memastikan sistem real count yang digunakan memiliki mekanisme koreksi otomatis. “Jika ada data yang tidak sesuai, sistem akan memberikan notifikasi. Setelah penghitungan selesai, pengawas TPS juga akan menerima formulir C hasil,” jelas Agus.

Dengan hasil sementara ini, pasangan Respati-Astrid tampak unggul secara signifikan. Namun, hasil resmi baru akan diumumkan setelah tahapan pleno KPU tingkat kota selesai. (Agung Santoso)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *