SOLO, solopopuler.com – Dua medali direbut oleh pembalap Zulaika asal Kontingen Jawa Tengah yakni perak dan perunggu untuk cabang olahraga Paracycling di Peparnas XVII Kota Solo. Ini merupakan pencapaianya sesuai target dari seorang siswa MTS Mualimin Temanggung yang hanya berlatih sepekan.
” Berlatih hanya sepekan, jadi ketika bertanding grogi, ” ujarnya saat dikonfirmasi kepada solopopuler.com.
Perolehan medali perunggu dari kategori track individual pursuit IP 3000 meter, Senin (07/10/2024). Kemudian perak diperoleh dari Kategori Track Time Trial 1000 Meter. Setidaknya ia telah menjalani dua kategori dari lima kategori dipertandingkan.
” Saya mengalir saja, dengan pilot dari hasil latihan, ” terangnya.
Alasan pindah cabang olahraga dari atletik berganti di cabang olahraga balap sepeda. Karena, lanjut dia, lawannya berat di atletik sehingga diminta pelatih berganti. Apalagi, jangkauan belum cukup melawan sehingga mencari peluang.
” Ya hasilnya mendapat medali, melawan satu kontingen, ” terangnya.
BACA JUGA : 📱Empat Emas Direbut Pembalap Jawa Tengah Peparnas XVII, Ada Pembalap Baru Berasal Dari Atletik
Dengan pindahnya cabang olahraga ini, kedua orang tuanya tidak mempermasalahkan. Selanjutnya kesempatan yang sama, Pilot Balap Sepeda Maila Aida membawa Zulaika mengaku memang butuh adaptasi. Ia bertemu rekannya baru sepekan sehingga langsung berlatih.
” Saya pembalap kejuaran umum, dapat emas, tapi oleh pelatih diminta mendampingi atlit ini, ” ujarnya.
Ia berharap dengan rekannya yang seusianya mendapat emas dan bisa menuju tingkat asia. Perlu diketahui, perolehanan sementara Cabang Olahraga Para cycling yakni 10 emas, 8 perak dam 4 perunggu dengan total 22 medali. Jumlah ini lebih unggul dari Jawa Barat yakni dua emas, 4 perak dan 4 perunggu. (Agung Santoso)