SOLO,solopopuler.com – Pemerintah Kota Solo memastikan netralitas aparatur sipil negara (ASN) tetap terjaga selama proses Pilkada 2024. Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Solo, Dwi Ariyatno, menyatakan bahwa sejauh ini tidak ada laporan maupun temuan terkait pelanggaran netralitas ASN.
” Pilkada aman tanpa aduan. Posisi ASN sebagai pelaksana tugas pemerintahan harus netral, dan sejauh ini semua berjalan lancar,” ujar Dwi saat ditemui di Balai Kota Solo, Jumat (29/11/2024).
Dwi menambahkan, upaya menjaga netralitas ASN juga selaras dengan amanat HUT ke-53 Korpri yang mengedepankan profesionalisme ASN tanpa intervensi politik. “ASN harus memberikan jaminan keterbukaan dan keadilan dalam proses berkarir agar dapat menjalankan tugas dengan baik,” jelasnya.
Untuk memastikan netralitas ASN selama Pilkada, Inspektorat Kota Solo membentuk delapan tim pengawasan yang bekerja sama dengan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Solo. “ ASN yang terbukti melanggar netralitas akan ditindak tegas sesuai aturan,” tegas Dwi.
Dengan pengawasan ketat dan upaya aktif menjaga profesionalisme, Pemkot Solo optimistis Pilkada 2024 dapat berlangsung aman dan kondusif tanpa intervensi politik di lingkungan ASN termasuk dalam proses karier.
BACA JUGA : Pesan Walikota Solo Teguh Netralitas ASN Dan TNI Polri Harus Berdiri Tegak Melayani Siapapun
Sebagai bentuk komitmen sosial, rangkaian peringatan HUT Korpri di Solo juga diisi dengan berbagai kegiatan seperti ziarah ke makam mantan pengurus Korpri, apel virtual, serta aksi sosial berupa distribusi bantuan telur kepada keluarga berisiko stunting. Bantuan ini dikumpulkan secara sukarela oleh ASN dan disalurkan melalui lima kecamatan di Solo.
Selain itu, aksi donor darah yang bekerja sama dengan PMI Kota Solo akan berlangsung pada 5 Desember 2024 dengan target 250 pendonor. Kegiatan ini diharapkan menjadi bentuk kontribusi nyata ASN kepada masyarakat. (Agung Santoso)