Pengguna Jalan Sebelum Melintas Di Solo Dihimbau Masuk Tol Dan Mengulang Jadwal Balik

SOLO, solopopuler.com – Solusi pengguna jalan untuk menghindari kemacetan dalam Kota Solo dianjurkan lewat tol. Khususnya untuk melintas di Gilingan wilayah Masjid Raya Sheikh Zayed Solo. Hal ini disampaikan Kepala Kepolisian Resort Kota Solo, Komisaris Besar Polisi Iwan Saktiadi, Kamis (27/04/2024).

” Kami himbau bagi pengguna jalan yang hendak menuju ke Sragen dan Karanganyar, ” ucapnya.

Yang kemudian melintas di Jalan S. Parman, Jalan Monginsidi, Jalan DI. Panjaitan dan Letjen Sutoyo. Dengan begitu pengguna jalan itu supaya masuk Tol Klodran dan keluar tol Kebak Kramat serta Tol Pungkruk. Selanjutnya bagi pengguna jalan yang tidak masuk tol bisa melalui jalan Sumpah pemuda hingga tembus ke Ringroad Mojosongo.

Kawasan Banjasari Solo kondisi hari kelima balik 2023 (FOTO : Agung Santoso)

” Pemudik yang hendak akan kembali ke wilayah perantauan dari kampung halamannya untuk bisa merencanakan jadwal kepulangannya kembali, ” ujarnya.

Lanjutnya, jangan sampai berangkat di saat terjadi kepadatan. Dengan begitu perjalanan kembali dari kampung halaman lancar. Setidaknya disampaikan ini menanggapi kebijakan pemerintah yang disampaikan Presiden Joko Widodo. Selanjutnya kondisi normal hari ke lima pasca lebaran disampaikan Kepala Humas Polresta Solo Ajun Komisaris Polisi Umi Supriati.

” Siang hari padat di titik Gilingan ,” tambahnya.

BACA JUGA :📱Senkom Siaga Gelombang Arus Balik Lebaran, Ada Tim Ganjel Ban Di Tanjakan Lereng Gunung Lawu

Termasuk kepadatan kendaraan saat kereta api melintas di Simpang Joglo dan juga Stasiun Balapan. Kemudian berdampak di simpang Balapan dan Kafe Bambu Gilingan. Umi mengatakan situasi kepadatan arus kendaraan yang masuk dan keluar Kota Solo terpantau enam CCTV masih terpantau normal.

” Kendaraan yang masuk ke Kota Solo termonitor dari 3 CCTV di Simpang tugu lilin, Banyuanyar dan makutho, ” lanjutnya.

Tiga titik ini sebanyak 16.703 kendaraan baik roda dua dan roda empat. Sedangkan kendaraan yang keluar dari Kota Solo termonitor dari 3 CCTV di Taman sari, Kleco dan Tanjung anom. Dari situ sebanyak 18.013 kendaraan baik roda dua dan empat. (Agung Santoso)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *