SOLO, solopopuler – Temuan potongan tubuh di aliran Sungai Bengawan Solo diduga pria. Dari luka lebar pada potongan ini ada dugaan korban dimutilasi setelah tewas. Hal ini disampaikan Kepala Bidang Kedokteran Dan Kesehatan Kepolisian Daerah Jawa Tengah, Komisaris Besar Polisi Sumy Hastry Purwanti.
” Luka terbuka dari benda tajam. Yang pasti dimutilasi itu, ” ujarnya, Senin (22/05/2023).
Selanjutnya potongan tersebut dilakukan autopsi di Rumah Sakit Umum Daerah Moewardi, Kota Solo. Selanjutnya, ada dugaan kematian tanggal , Kamis 18 Mei 2023 atau 5 hari lalu. Kemudian ditemukan dua luka pada bagian rongga dan dasar tulang kepala.
” Setelah dipastikan tewas, dibuang ke sungai, ” jelasnya saat dikonfirmasi.
Selanjutnya dari outopsi ini masih kurang satu kaki sebelah kiri. Alat vital hilang sudah dipotong sehingga hancur setelah dibuang ke sungai. Lantas ciri-cirinya belum ditemukan identitasnya tapi kelamin pria.
” Tidak ada perlawanan, dari temuan ditubuh korban. Lokasi korban tewas sebelum susah carinya karena potongan ini bersih setelah kena air, ” jelasnya.
Ada ciri ciri lain tubuh korban yakni tatto naga di lengan kanan atas dan punggung. Selanjutnya usia korban diperkirakan 40 -50 tahun. Kemudian terpisah, Kepala Kepolisian Resort Kota Solo Komisaris Besar Polisi Iwan Saktiadi terus berkoordinasi. Dalam hal ini Polres Sukoharjo sebagai lokasi penemuan sebelumnya.
BACA JUGA : 📱Tubuh Luka Berceceran Di Sungai Bengawan Solo Diduga Pria Dengan Kelamin Belum Ditemukan
” Untuk lokasi temuan di Solo yakni potongan kepala dan potongan kaki. Lainnya di Kabupaten Sukoharjo, ” terang mantan Kapolres Sukoharjo.
Berikutnya, temuan potongan mayat dari dua paha sampai puser. Termasuk kelamin. Organ ini di bantaran tanggul rt 1/14 Dawung Wetan, Danukusuman Serengan, Solo pukul 16.30 WIB. (Agung Santoso)