SOLO, solopopuler.com- Guru besar telah dikukuhkan Universitas Sebelas Maret Surakarta (UNS) telah tercapai 10 persen. Berikut juga 50 persen doktor sepanjang Tahun 2023 ini. Hal ini dikatakan Sekretaris Senat Akademik UNS, Prof. Ir. Ari Handono Ramelan beberapa waktu lalu.
” Sekarang profesor sebagai guru besar yang kita punya sudah tercapai 10 persen, ” ujarnya.
Dari catatan pihaknya ada 288 profesor saat ini tapi 205 dinilai aktif. Kemudian untk penambahan guru besar waktu dekat mendapat informasi. Untuk proses pengajuan guru besar, pihaknya mengundang keluarga ikut mendorong.
” Pada program dikti tanggal 30 Juni lalu, kalau Prof Muhtar mencantumkannya nama pengajuan, ” terangnya.
Untuk profesor pada bulan September telah dikukuhkan sebanyak 22 orang secara bertahap. Setidaknya ini meningkatkan capaian-capaiannya pada Indikator Kinerja Utama (IKU). Pada kesempatan sama Plt. Wakil Rektor Umum dan SDM Profesor Muhtar mengatakan ada nama 20 profesor belum menerima SK pengukuhan.
” Memang, sebetulnya setelah lahirnya permen PAN dan RB, ” terangnya.
BACA JUGA :📱Empat Puluh Profesor UNS Hingga September Antri Dikukuhkan
Banyaknya guru besar ini setelah lahirnya Permen PAN & RB Nomor 1 Tahun 2023. Dalam hal ini Perubahan Tata Kelola Jabatan Fungsional. Yang sudah memenuhi syarat disarankan proses sehingga pihaknya tiga kali periode. Diantaranya reguler murni tanpa perpanjangan, perpanjang satu dan Perpanjang dua.
” Lebih kurang yang kita diusulkan 62 guru besar. Selain dari reguler, sehingga tahun 2023 panen jadinya, ” jelasnya.
Meskipun bisa diatas jumlah tersebut. Secara terpisah, Ketua Dewan Profesor (DP) UNS, Prof. Drs. Suranto Tjiptowibisono mengatakan ada 40 Surat Keputusan diterima untuk profesor atau guru besar. Dalam hal ini dari Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi kepada Universitas Sebelas Maret Surakarta. Perlu diketahui untuk pekan ini ada 11 guru besar dikukuhkan bertahap Senin dan Rabu besok. (Agung Santoso)