SOLO, solopopuler.com -Beberapa nama digodok Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kota Solo untuk diusung dalam Pilkada Solo 2024. Untuk itu dilakukan komunikasi dengan partai politik serta membuka diri koalisi. Hal ini Ketua DPW PSI Jateng Antonius Yogo Prabowo, saat ditemui usai acara halal bi halal.
” Nama-nama itu terus kami godok dan komunikasikan, ” terangnya, Sabtu (13/4/2024).
Apalagi partainya memiliki modal 5 kursi sehingga tinggal membutuhkan dukungan 4 kursi dari Parpol lain. Hal ini untuk bisa mengusung calonnya sendiri di Pilkada Solo. Lantas terkaitnya nama-nama tersebut, ia hanya mengatakan dibawah dua digit, diatas lima.
” Tentu kami menunggu survei, dan komunikasi ke DPP, ” terangnya.
Selanjutnya nama-nama yang muncul yang dimaksud, ia menerangkan berasal dari internal PSI, dan luar PSI. Dan jumlahnya ini hampir berimbang. Pastinya nama ini akan dikomunikasikan dengan Ketum PSI Kaesang Pangarep, dan Walikota Solo Gibran Rakabuming Raka.
” Rekomendasi nama, tokoh siapa yang akan meneruskan program mas Gibran, kami tentu akan komunikasi. Kami menunggu arahan mas Gibran, DPP mas Kaesang,” jelasnya.
BACA JUGA: 📱PSI Solo Sebut Gusti Bhre Berpotensi Untuk Pilkada Dan Bisa Koalisi Dengan PDI P
Sejumlah nama yang santer seperti Kaesang dan Mangkunegoro X, disebutnya memiliki peluang. Namun untuk nama Kaesang juga belum da arahan dari DPP.
” Terkait Gusti Bhre (Mangkunegoro X) atau siapapun, kami sedang komunikasi intens. Waktu tidak lama lagi, tunggu dulu,” ucapnya.
Saat ini, DPD PSI Solo tengah fokus merampungkan struktural internal partai hingga anak ranting. Ditargetkan, bulan ini selesai untuk memperkokoh pondasi pertarungan di Pilkada. Selanjutnya peluang koalisi tetap ada sehingga membangun baik untuk itu.
” baik dengan Koalisi Indonesia Maju (KIM), maupun Parpol diluar KIM, ” terangnya.
Tidak hanya itu, Yogo mengatakan kalau koalisi dengan PDIP juga bisa saja terjadi. Mengingat, partai ini sangat senior dan matang sehingga memiliki program lain.
” Tapi sampai hari ini, kami jujur belum berkomunikasi. Kemungkinan koalisi bisa juga, tidak menutup kemungkinan, ini masih terbuka semua,” pungkasnya. (Agung Santoso)