Rakernas NPC Indonesia, Rumusan Kebijakan Hingga Tuan Rumah Peparnas Sumut Alternatif Di Solo  

SOLO, solopopuler.com – Kebijakan pembinaan para atlit disabilitas dirumuskan dalam Rapat Kerja Nasional National Paralympic Committe (Rakernas NPC) Indonesia di Kota Solo selama tiga hari (29 April -01 Mei 2024). Dengan begitu, prestasi ini berkelanjutan setelah NPC menorehkan hattrick event asia.Hal ini disampaikan Staf Ahli Bidang Inovasi Kepemudaan Dan Keolahragaan Kemenpora, Yohan.

” Melalui perumusan ini maka pembinaan secara terprogram, berkala berkesinambungan, ” terangnya, Minggu (29/04/2024) malam.

Staf Ahli Bidang Inovasi Kepemudaan Dan Keolahragaan Kemenpora, Yohan, Minggu (29/04/2024) .malam. (foto ; Agung Santoso)

Berikut menjadi organisasi para atlit disabilitas yang lebih kuat dalam mengembangkan prestasi. Apalagi setelah dibangunnya pemusatan latihan di Karanganyar sehingga para atlit tidak berserakan atau berpencar. Harapannya sarana tersebut bisa dimanfaatkan dengan baik oleh para atlit disabilitas.

” Harapannya di Paris mendatang memperoleh dua emas, ” ujarnya kepada awak media.

Pada kesempatan itu, Ketua NPC Indonesia, Senny Marbun mengatakan perumusan tersebut juga dibahas kontributor. Selama ini, kata dia, NPC ini memiliki modal sendiri untuk atletnya hingga saat ini. Apalagi kontributor ini merupakan kemampuan grassroot wilayah NPC sehingga bila dihapus, ia tidak mempermasalahkan.

” Kalau mau dihapus, silahkan karena itu permintaan, grass root,” ujarnya.

Bahkan termasuk Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) 2024 di Sumatera Utara. Namun akhirnya tidak sanggup menjadi calon tuan rumah pesta olahraga disabilitas nasional itu. Sebagai alternatif di Kota Solo karena telah memiliki sarana event karena beberapa kali menjadi tuan rumah.

” Tuan rumah Sumatera Utara belum pasti, di rakernas kita bahas, maka kita mau tanyakan gubernur di sana nantinya, ” jelasnya. (Agung Santoso)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *