Sikap Santun Ketua PDI P Solo Meminta Gibran Kembalikan KTA Dan Undur Diri

SOLO, solopopuler.com – Ucapan selamat dikatakan Ketua Umum DPC PDI P Kota Solo FX Hadi Rudyatmo saat menanggapi Gibran Rakabuming Raka mendaftarkan sebagai cawapres. Ini disampaikanya Rudy ketika dikonfirmasi di rumahnya, Rabu (25/10/2023).

” Doa saya positif, selamat dan sukses, ” terangnya kepada awak media.

Ketua DPC PDI P FX Hadi Rudyatmo. (FOTO : Agung Santoso)

Seiring telah mendaftar, ia berharap Gibran bisa memahami atas supaya jangan ada penilaian terhadap ketua umum. Dalam hal ini Megawati Soekarnoputri, yang dinilai berdiri di dua kaki. Selain itu menjadi perbincangan dan dibully oleh publik 

” Supaya mbak Mega tidak dikata-katain terus, dibully orang terus, berpijak di dua kaki. Ataupun berdiri di dua perahu, ” terangnya.

Untuk itu ia meminta kerendahan hati kepada Gibran Rakabuming Raka. Dalam ini mengembalikan Kartu Tanda Anggota (KTA) PDI Perjuangan. Selanjutnya, menyerahkan surat pengunduran diri. 

” Lebih baik mas gibran dulu datang, kelihatan mukanya di DPC Meninggalkan DPC dengan mengundurkan dirinya dengan kelihatan punggungnya. Itulah pesan dan harapan saya, ” ujarnya.

Setidaknya bisa menghormati Megawati sebagai ketua umum yang punya hak prerogatif memberikan rekomendasi. Seperti halnya jika sewaktu Tahun 2019, tahun 2020 tidak diberi rekomendasi menjadi walikota. Dengan begitu tidak ada persyaratan yang diputuskan Mahkamah Konstitusi waktu itu tentang yang pernah menjadi kepala daerah sebagai capres cawapres.

” Setelah rekomendasi menjadi walikota, kepala daerah inilah persyaratan menjadi calon presiden dan calon wakil presiden, ” terangnya.

BACA JUGA :📱Ribuan Saksi PDI P Solo Dilantik, Ini Strategi Rudy Hadapi Partai Koalisi Usung Gibran

Untuk itu ia berharap Gibran menghargai dan menghormati Megawati karena itu etikanya  Menurutnya, ketua umum ini memberi rekomendasi dengan cara yang santun. Yang disampaikan karena ia lebih penting persahabatan, daripada sebuah jabatan.

” Sehingga mas gibran sebagai cawapres tetap masih sahabat karena ciptaan Tuhan itu tidak diciptakan untuk tidak bermusuhan, ” ucapnya.

Maju menjadi cawapres, ia mengatakan Gibran tidak mendapatkan rekomendasi Megawati. Bahkan tidak perlu dipecat karena sebetulnya ini kesadaran diri Gibran. Yang disampaikan ini ia siap diberi sangsi DPP karena ini adalah kesetiaannya kepada ketua umum. (Agung Santoso)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *