Dapur Sehat SD Muhammadiyah 1 Ketelan Jadi Percontohan, Pemkot Solo Tegaskan Tak Diganti Program MBG

SOLO, solopopuler.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Solo menegaskan bahwa dapur sehat milik SD Muhammadiyah 1 Ketelan tidak akan digantikan dengan program nasional Makan Bergizi Gratis (MBG). Justru, dapur sehat yang sudah berjalan selama 10 tahun itu bakal dijadikan percontohan karena dinilai berhasil menciptakan menu makanan sehat bagi anak.

Walikota Solo, Respati Ardi, menyampaikan hal itu saat ditemui sejumlah awak media di Solo, Senin (29/9/2025). Ia menegaskan Pemkot Solo mendukung penuh keberadaan dapur sehat tersebut.

“Tidak ada yang ganti (dengan MBG). Justru itu akan kita jadikan percontohan karena dia berhasil, salah satunya,” ujar Respati.

Respati menjelaskan, Pemkot Surakarta sejatinya juga memiliki program serupa yang fokus pada penanganan stunting. Bedanya, program dapur sehat ala pemerintah kota itu menyasar anak-anak dan ibu hamil dengan melibatkan ibu-ibu Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) di tingkat kampung.

“Dapur sehat itu kan sebenarnya Pemkot Solo sudah punya (untuk stunting). Kita langsung intervensi ke penerima dengan menggunakan ibu-ibu PKK di kampung,” jelasnya.

BACA JUGA :SD Muhammadiyah 1 Ketelan Solo Pilih Pertahankan Program Makan Sehat Mandiri

Lebih lanjut, Respati menekankan bahwa pemerintah kota justru akan belajar dari pengalaman SD Muhammadiyah 1 Ketelan dalam mengelola dapur sehat. Menurutnya, kolaborasi dan tukar informasi akan memperkuat upaya menciptakan kantin sehat di sekolah-sekolah.

“Pemerintah kota sangat pro terhadap kantin sehat. Itu tidak mungkin diganti. Malah kita bisa komunikasi, belajar, dan saling tukar informasi. Soal penerapan MBG, silakan, itu hak dari sekolah. Jadi tidak wajib diganti,” tegasnya.

Dengan demikian, Pemkot Solo memastikan keberlanjutan program dapur sehat di SD Muhammadiyah 1 Ketelan sekaligus menjadikannya sebagai model bagi sekolah lain. (Agung Santoso)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *