SOLO, solopopuler.com– Menyongsong musim 2025/2026, PERSIS Solo kembali menggelar program Sinergi Akademi Sambernyawa (SAS) untuk keempat kalinya sejak pertama kali dilaksanakan pada 2022. Program ini menjadi wujud komitmen klub dalam pembinaan usia muda di wilayah Solo Raya.
Direktur Akademi PERSIS Youth, Rasiman, menjelaskan SAS bertujuan menemukan bibit-bibit terbaik dari akademi dan sekolah sepak bola (SSB) di Solo Raya sekaligus menyelaraskan kurikulum pelatihan mereka dengan standar PERSIS Youth Academy.
“Selain mencari pemain potensial, kami juga membina pelatih dan klub agar selaras dengan program pembinaan PERSIS. Harapannya, akademi dan SSB bisa tumbuh dan menghasilkan pemain muda berkualitas,” ujarnya.
Seleksi SAS 2025 berlangsung 4–15 Agustus untuk kelompok umur kelahiran 2006–2011. Sementara seleksi terbuka U15–U16 dan U18–U20 dijadwalkan pada 18–19 Agustus. Tahun ini, SAS menghadirkan tiga agenda utama: Festival Sinergi Sambernyawa, Talent Identification Programme bagi usia 9–13 tahun, serta workshop dan coaching clinic untuk pelatih dan pembina SSB.
BACA JUGA : PERSIS Tambah Amunisi Asing, Gaet Winger Portugal Adriano Castanheira
Rasiman menegaskan, Talent Identification Programme akan menjadi basis pendataan dan pembinaan pemain sejak usia dini. “Anak-anak yang teridentifikasi akan masuk dalam database pemain, lalu menjalani kamp pelatihan untuk disiapkan sebagai bagian pembinaan PERSIS sejak awal,” jelasnya.
Target PERSIS Youth adalah secara konsisten menyuplai 2–3 pemain ke tim senior setiap tahun, serta menyiapkan 5 pemain untuk melanjutkan program pengembangan atau dipinjamkan ke klub lain.
“Pengalaman seperti pada Romadona menjadi bukti bahwa pembinaan ini bisa melahirkan pemain berkualitas. Tantangannya adalah menjaga konsistensi agar tim senior selalu mendapatkan pasokan talenta terbaik,” pungkas Rasiman. (Agung Santoso /*)
