SOLO, solopopuler.com – Wali Kota Solo Respati Ardi menegaskan pihaknya telah menjalankan tiga program unggulan dalam 100 hari pertamanya memimpin Kota Solo. Tiga program tersebut adalah Rumah Siap Kerja, UMKM Center, dan Posyandu Plus.
“Di awal kami dihadapkan tantangan adaptasi. Sinkronisasi antar OPD jadi pekerjaan rumah utama. Tapi dalam waktu 100 hari, kami sudah mulai jalan dengan program prioritas,” ujar Respati dalam refleksi 100 hari kerja yang digelar di Amphiteater Taman Balekambang, Solo, Selasa (3/6/2025) sore.
BACA JUGA : 100 Hari Kerja, Wali Kota Solo Respati Fokus Bangun SDM dan Siapkan Sistem AI Untuk PAD
Respati menyebut Rumah Siap Kerja sebagai langkah konkret menekan pengangguran di kalangan usia produktif. Program ini menyediakan layanan seperti penempatan kerja dalam dan luar negeri, kelas pelatihan kerja, bursa kerja online, serta konsultasi karier.
Ia juga menyoroti pentingnya penguatan sektor UMKM melalui peluncuran UMKM Center di PLUT KUMKM. Layanan ini mencakup pendampingan bisnis oleh mentor praktisi, bantuan modal dan pemasaran, serta konsultasi legalitas dan sertifikasi halal.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Solo Astrid Widayani menekankan peran perempuan dalam pembangunan Solo. Ia menyampaikan bahwa mayoritas ASN Pemkot Solo dan warga Solo adalah perempuan, sehingga kebijakan perlu dirancang lebih inklusif.
“Kami menghadirkan Posyandu Plus yang tidak hanya soal kesehatan, tapi juga menyentuh aspek sosial, perumahan, hingga ketertiban masyarakat. Bahkan ada layanan konseling kesehatan mental untuk berbagai usia,” terang Astrid.
Ia juga menambahkan bahwa program Pemkot saat ini dijalankan dengan pendekatan kolaboratif. “Saya senang sekarang sudah banyak kolaborasi dari PKK, Posyandu, semua lebih tepat sasaran untuk perempuan dan anak,” ujar Astrid.
Acara refleksi 100 hari kerja telah dihadiri para pejabat Pemkot Solo, tokoh masyarakat, dan ratusan warga. Bertempat di Amphiteater Taman Balekambang yang berkapasitas 700 orang, suasana sore itu berlangsung santai namun hangat. Meski tidak terisi penuh, antusiasme peserta tampak dalam sesi tanya jawab serta interaksi langsung dengan dua pemimpin muda Solo tersebut. (Agung Santoso)