Selamatkan Aset Negara, Mantan Kapolresta Solo Raih Penghargaan Menteri ATR/BPN dan Panglima TNI

JAKARTA, solopopuler.com – Penghargaan diterima oleh Dirreskrimsus Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak sebagai bagian Tim Satgas Anti Mafia Tanah Bareskrim Polri. Pemberian langsung oleh Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono.

” Ini prestasi membanggakan di saat terjadi banyak mafia tanah. Kita masih bisa menyelesaikan dengan baik, ” katanya.

Lantas satgas ini berhasil menyelamatkan aset negara dan pelakunya diproses hukum. Kemudian dibuktikan dengan penyelesaian tanah TNI 48 hektare. Nilainya sebesar Rp 10 triliun. Dan keberhasilan ini karena peran Satgas Mafia Tanah yang terdiri dari Kementerian ATR BPN, Kejaksaan Agung, dan Polri. ”  Yang bertugas bersatu padu, ” jelasnya.

Penghargaan diterima oleh Dirreskrimsus Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak sekaligus penyematan pin oleh Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional, Hadi Tjahjanto. (Istimewa)

Selain panglima, pemberian penghargaan juga dari Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional, Hadi Tjahjanto. Kemudian ia mengapresiasi kinerja Satgas Antimafia Tanah yang berhasil menyelamatkan lahan. Sedangkan lahan ini milik TNI di Jatikarya, Bekasi dengan luasnya sekitar 48 hektare (48 ribu meter persegi).

”  Proses penanganan permasalahan sertifikat hak pakai nomor 1 di Jatikarya,” kata Hadi.

Sedangkan sengketa tanah di Jatikarya ini sudah berjalan selama 24 tahun. Perlu diketahui, penyelamatkan aset negara, berupa tanah seluas 485.030 m2, bangunan 77 unit rumah untuk Pati/Pamen Mabes TNI. Kemudian 142 unit rumah untuk Koopssus TNI dan tujuh unit rumah untuk Satkomlek TNI di Kelurahan Jatikarya Kecamatan Jatisampurna, Kota Bekasi. Nilainya Rp 10 triliun yang telah berkonflik dengan mafia tanah selama 24 tahun.

BACA JUGA : 📱Kapolrestabes Semarang Diperiksa Atas Dugaan Pimpinan KPK Peras SYL

” Saya ingin menyampaikan apresiasi kepada jajaran tim Satgas pusat yang telah bersinergi dengan Mabes TNI, Bareskrim Polri, Kejaksaan serta instansi terkait lainnya, ” tambah Hadi.

Lantas penerimaan penghargaan secara seremoni serta penyematan pin emas dari dua pejabat tinggi tersebut. Termasuk oleh Kapolri yang diwakili Kabareskrim Polri dan Jaksa Agung RI yang berlangsung di Jakarta, Rabu (8/11/2023) kemarin. (Agung Santoso)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *